![sejarah-tuhan-karen-armstrong](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcTFunY8eIPpEJl283kswhLepCzvnKBCGwjvcPOWz9SNjwsw6_i_etshnni_fkfhjYKLcrX40Vu3bCkSiPiAy4GBGl5xXGQKlGczO_HzIMYMb9y26-_fl1kfNh_Tx6LNw4G3rYdV4_QMsP/s640/sejarah-tuhan-karen-armstrong.png)
T |
uhan, yang satu, tak terjangkau oleh
pikiran manusia, namun Dia dipersepsi secara berbeda-beda oleh berbagai
kelompok manusia sepanjang sejarah. Buku ini, dengan sangat cerdas dan lugas,
merekam empat milenium sejarah persepsi manusia tentang Realitas Tertinggi ini.
Berawal dari masa NabiIbrahim a.s. sekitar abad kedua puluh SM., ketika
monoteisme untuk pertama kali lahir di tengah agama kesukuan kaum pagan,
pengarangnya kemudian melacak bagaimana ide tentang Tuhan bertumbuh, berubah,
dan saling mempengaruhi dalam traddisi Yahudi, Kristen, dan Islam, melintasi
berbagai fase sejarahnya hingga akhir abad keduapuluh.
Karen Armstrong, seorang pengkaji
terkemuka dalam masalah agama di Eropa dan Amerika, memang layak dipuji atas
karya gemilang ini. Dia berhasil menguraikan pernik-pernik perdebatan filosofis
dan mistis seputar ketuhanan dalam ketiga agama monoteis—Yahudi, Kristen, Islam—lalu
masuk ke dalam perbincangan tentang kelahiran fundamemtalisme dan gerakan
pembaruan agama, serta pengaruh sains dan teknologi terhadap melemahnya peran
agama yang menumbuhkan bibit sekularisme dan ateisme di dalam masuyarakat modern.
Tema yang teramat luas dan kompleks
ini berhasil diuraikannya dengan cara yang memikat dan berimbang. Buku ini
layak menjadi rujukan dalam setiap pembicaraan modern tentang Tuhan.
Silakan baca selengkapnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar